Gitstraining

Cyber Security

Kursus Cyber Security

Di tengah perkembangan teknologi yang terjadi, banyak hal yang dapat mempermudah di kehidupan sehari-hari akan tetapi perkembangan teknologi juga akan memicu aktivitas kejahatan siber (cyber crime). Oleh karena itu dibutuhkan upaya yang dilakukan untuk melindungi sistem komputer dari berbagai ancaman atau akses ilegal. Cyber security mencakup alat, kebijakan, dan konsep keamanan yang dapat digunakan untuk melindungi aset organisasi/instansi dan pengguna. Keamanan siber dapat meminimalisir masuknya risiko ancaman ke dalam sistem komputer. Dari hal tersebut, kebutuhan akan seorang yang dapat menguasai keamanan jaringan menjadi meningkat. Pelatihan Cyber security pada PT GIT Solution akan merujuk pada tiga poin utama yaitu confidentiality (kerahasiaan), integrity (integritas), dan availability (ketersediaan).

Program pelatihan intensif ini dirancang untuk mahasiswa yang ingin mempelajari lebih dalam terkait sistem keamanan jaringan serta bagaimana menyikapi suatu insiden yang berkaitan dengan keamanan jaringan dan data. Dalam program Studi Independen ini, PT GIT Solution memberikan jaminan mutu bagi para peserta dalam 5 (lima) aspek, yakni:

  1. Education: pembelajaran berbasis industri digital dengan kurikulum prototype
  2. Professional Service: pelayanan profesional dari tenaga ahli, PIC dan mentor
  3. Innovation: spirit berinovasi dalam mengembangkan riset teknologi digital
  4. Collaboration: spirit berkolaborasi untuk menciptakan sebuah karya berbasis teknologi digital
  5. Competitiveness: pembentukan SDM berdaya saing internasional dengan peningkatan pengetahuan dan kapabilitas untuk dunia kerja industri digital
1. Introduction cyber security
  1. Introduction cyber security

Sasaran Pengembangan Skill

Peserta diharapkan mampu memahami dasar-dasar, tujuan, hingga esensi dari cyber security.

Detil Pembelajaran

Peserta mengikuti 50% pembelajaran asynchronous (mempelajari materi yang disediakan secara mandiri dengan memanfaatkan modul ajar dan bahan ajar) dan 50% pembelajaran synchronous (penyampaian materi oleh pengajar melalui online meeting). Materi diberikan secara online menurut struktur silabus yang telah disusun. Proses pembelajaran difasilitasi menggunakan LMS (learning management system) berupa: materi PPT dan tutorial, pemberian tugas yang berkaitan dengan basic animasi untuk memenuhi kompetensi peserta, dan evaluasi hasil tugas peserta.

Metode Asesmen

Penilaian mentor dan fasilitator melalui sesi mentorship, tugas individu (kuis, studi kasus, progres LMS), proyek tim, keaktifan peserta pada kelas sinkronus/ live class

Sasaran Pengembangan Skill

Peserta akan mendapatkan keterampilan secara mendalam terkait penanganan insiden dan persiapan respons, validasi insiden dan prioritas, eskalasi dan pemberitahuan insiden, pengumpulan bukti forensik dan analisis, penahanan insiden, pemulihan sistem, serta pemberantasan insiden

Detil Pembelajaran

Peserta mengikuti 50% pembelajaran asynchronous (mempelajari materi yang disediakan secara mandiri dengan memanfaatkan modul ajar dan bahan ajar) dan 50% pembelajaran synchronous (penyampaian materi oleh pengajar melalui online meeting). Materi diberikan secara online menurut struktur silabus yang telah disusun. Proses pembelajaran difasilitasi menggunakan LMS (learning management system) berupa: materi PPT dan tutorial, pemberian tugas yang berkaitan dengan basic animasi untuk memenuhi kompetensi peserta, dan evaluasi hasil tugas peserta.

Metode Asesmen

Penilaian mentor dan fasilitator melalui sesi mentorship, tugas individu (kuis, studi kasus, progres LMS), proyek tim, keaktifan peserta pada kelas sinkronus/ live class

Sasaran Pengembangan Skill

Peserta akan mendapatkan keterampilan teknis yang berfokus pada pemahaman dasar mengenai SOC serta berbagai macam proses dan kolaborasi di dalam SOC agar nantinya dapat berkontribusi secara dinamis pada tim SOC.

Detil Pembelajaran

Peserta mengikuti 50% pembelajaran asynchronous (mempelajari materi yang disediakan secara mandiri dengan memanfaatkan modul ajar dan bahan ajar) dan 50% pembelajaran synchronous (penyampaian materi oleh pengajar melalui online meeting). Materi diberikan secara online menurut struktur silabus yang telah disusun. Proses pembelajaran difasilitasi menggunakan LMS (learning management system) berupa: materi PPT dan tutorial, pemberian tugas yang berkaitan dengan basic animasi untuk memenuhi kompetensi peserta, dan evaluasi hasil tugas peserta.

Metode Asesmen

Penilaian mentor dan fasilitator melalui sesi mentorship, tugas individu (kuis, studi kasus, progres LMS), proyek tim, keaktifan peserta pada kelas sinkronus/ live class.

Sasaran Pengembangan Skill

Peserta akan mendapatkan keterampilan dasar yang diperlukan untuk menganalisa ancaman keamanan jaringan baik dari luar maupun dalam, serta menerapkan mekanisme keamanan untuk melindungi informasi sebuah organisasi.

Detil Pembelajaran

Peserta mengikuti 50% pembelajaran asynchronous (mempelajari materi yang disediakan secara mandiri dengan memanfaatkan modul ajar dan bahan ajar) dan 50% pembelajaran synchronous (penyampaian materi oleh pengajar melalui online meeting). Materi diberikan secara online menurut struktur silabus yang telah disusun. Proses pembelajaran difasilitasi menggunakan LMS (learning management system) berupa: materi PPT dan tutorial, pemberian tugas yang berkaitan dengan basic animasi untuk memenuhi kompetensi peserta, dan evaluasi hasil tugas peserta.

Metode Asesmen

Penilaian mentor dan fasilitator melalui sesi mentorship, tugas individu (kuis, studi kasus, progres LMS), proyek tim, keaktifan peserta pada kelas sinkronus/ live class

Sasaran Pengembangan Skill

Peserta dapat memahami hal-hal mendasar terkait sistem keamanan informasi dalam kehidupan sehari-hari.

Detil Pembelajaran

Peserta mengikuti 50% pembelajaran asynchronous (mempelajari materi yang disediakan secara mandiri dengan memanfaatkan modul ajar dan bahan ajar) dan 50% pembelajaran synchronous (penyampaian materi oleh pengajar melalui online meeting). Materi diberikan secara online menurut struktur silabus yang telah disusun. Proses pembelajaran difasilitasi menggunakan LMS (learning management system) berupa: materi PPT dan tutorial, pemberian tugas yang berkaitan dengan basic animasi untuk memenuhi kompetensi peserta, dan evaluasi hasil tugas peserta.

Metode Asesmen

Penilaian mentor dan fasilitator melalui sesi mentorship, tugas individu (kuis, studi kasus, progres LMS), proyek tim, keaktifan peserta pada kelas sinkronus/ live class

Sasaran Pengembangan Skill

Peserta dapat memahami bagaimana sebuah projek Cyber Security dalam suatu perusahaan berjalan

Detil Pembelajaran

Peserta mengikuti 50% pembelajaran asynchronous (mempelajari materi yang disediakan secara mandiri dengan memanfaatkan modul ajar dan bahan ajar) dan 50% pembelajaran synchronous (penyampaian materi oleh pengajar melalui online meeting). Materi diberikan secara online menurut struktur silabus yang telah disusun. Proses pembelajaran difasilitasi menggunakan LMS (learning management system) berupa: materi PPT dan tutorial, pemberian tugas yang berkaitan dengan basic animasi untuk memenuhi kompetensi peserta, dan evaluasi hasil tugas peserta.

Metode Asesmen

Penilaian mentor dan fasilitator melalui sesi mentorship, tugas individu (kuis, studi kasus, progres LMS), proyek tim, keaktifan peserta pada kelas sinkronus/ live class

Sasaran Pengembangan Skill

Peserta dapat mempelajari dan memahami dasar hingga fungsi serta cara pentest, peserta akan disimulasikan dan melihat percobaan  serangan yang bisa dilakukan terhadap jaringan organisasi / perusahaan tertentu untuk menemukan kelemahan yang ada pada sistem jaringan tersebut.

Detil Pembelajaran

Peserta mengikuti 50% pembelajaran asynchronous (mempelajari materi yang disediakan secara mandiri dengan memanfaatkan modul ajar dan bahan ajar) dan 50% pembelajaran synchronous (penyampaian materi oleh pengajar melalui online meeting). Materi diberikan secara online menurut struktur silabus yang telah disusun. Proses pembelajaran difasilitasi menggunakan LMS (learning management system) berupa: materi PPT dan tutorial, pemberian tugas yang berkaitan dengan basic animasi untuk memenuhi kompetensi peserta, dan evaluasi hasil tugas peserta.

Metode Asesmen

Penilaian mentor dan fasilitator melalui sesi mentorship, tugas individu (kuis, studi kasus, progres LMS), proyek tim, keaktifan peserta pada kelas sinkronus/ live class.

Sasaran Pengembangan Skill

Peserta diharapkan mampu untuk mencoba presentation testing sendiri sebagai uji kemampuan untuk melihat seberapa mampu peserta dalam mensimulasikan serangan pada suatu web/jaringan yang untuk ditelaah kelemahan dari web tersebut dan bagaimana problem solving jika ditemukan kendala ataupun kelemahan pada web/jaringan tersebut.

Detil Pembelajaran

Peserta mengikuti 50% pembelajaran asynchronous (mempelajari materi yang disediakan secara mandiri dengan memanfaatkan modul ajar dan bahan ajar) dan 50% pembelajaran synchronous (penyampaian materi oleh pengajar melalui online meeting). Materi diberikan secara online menurut struktur silabus yang telah disusun. Proses pembelajaran difasilitasi menggunakan LMS (learning management system) berupa: materi PPT dan tutorial, pemberian tugas yang berkaitan dengan basic animasi untuk memenuhi kompetensi peserta, dan evaluasi hasil tugas peserta.

Metode Asesmen

Penilaian mentor dan fasilitator melalui sesi mentorship, tugas individu (kuis, studi kasus, progres LMS), proyek tim, keaktifan peserta pada kelas sinkronus/ live class.

Siap untuk perubahan yang besar?

Daftar sekarang dan mulailah belajar dengan para ahli kami. Tekan ‘Hubungi Kami’!

Scroll to Top